Deschamps Dikritik Terlalu Anak Emaskan Mbappe

2025-10-15 04:14:31 By Anthem

Didier Deschamps tengah menuai kritik lantaran dianggap memberikan perlakuan istimewa kepada Kylian Mbappe. Pelatih tim nasional Prancis itu memperbolehkan bintangnya tersebut meninggalkan skuad dan kembali ke Real Madrid lebih awal karena cedera.

 

⚽ Mbappe Pulang Lebih Cepat ke Madrid

 

Kylian Mbappe absen saat Prancis bermain imbang 2-2 melawan Islandia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang berusia 26 tahun itu telah lebih dulu kembali ke klubnya, setelah mengalami cedera pergelangan kaki ketika Les Bleus menundukkan Azerbaijan 3-0 beberapa hari sebelumnya.

 

Dalam laga tersebut, Mbappe terlihat kesakitan dan sempat duduk sambil memegangi kakinya. Ia memang memiliki riwayat cedera di area yang sama, yang sering kambuh di tengah padatnya jadwal kompetisi.

 

Deschamps akhirnya memberikan izin bagi Mbappe untuk segera kembali ke Madrid guna menjalani perawatan lanjutan, sebuah keputusan yang disebut-sebut lahir setelah adanya permintaan langsung dari pihak Real Madrid, yang khawatir pemain andalannya dipaksakan tampil dalam kondisi belum pulih sempurna.

 

😠 Rothen: “Deschamps Terlalu Berpihak ke Mbappe”

 

Namun, keputusan Deschamps itu menuai reaksi keras dari mantan pemain timnas Prancis, Jérôme Rothen. Eks gelandang PSG tersebut menilai sang pelatih bersikap tidak adil dan terlalu memanjakan Mbappe, seolah-olah sang kapten mendapatkan perlakuan khusus dibanding pemain lain.

 

“Ini bukan pertama kalinya kami terkejut dengan keputusan pelatih. Yang membuat saya kecewa adalah Kylian Mbappé yang lagi-lagi mendapat keuntungan,” kata Rothen kepada RMC Sport.

“Kenapa pemain bintang lain tidak mendapat perlakuan serupa? Meski dia kapten, Prancis punya banyak pemain besar lainnya yang layak diperlakukan sama.”

 

Rothen bahkan menyinggung Ousmane Dembélé sebagai contoh. Ia mengingat kembali situasi pada September lalu, ketika Dembélé mengalami cedera otot paha saat membela Prancis melawan Ukraina.

 

Kala itu, meskipun Paris Saint-Germain sudah memperingatkan bahwa kondisi Dembélé belum fit, Deschamps tetap memainkannya, berbeda dengan kasus Mbappe yang langsung dipulangkan ke klubnya.

 

“Kasus Dembélé justru kebalikannya. Ia sudah tampak kesakitan dan kelelahan, tapi staf tim tetap membiarkannya bermain. Mereka bertindak seolah tidak tahu ada risiko cedera lebih parah,” ujar Rothen menyindir.

 

🏥 Real Madrid Tak Mau Ambil Risiko

 

Di sisi lain, Real Madrid dikabarkan sangat berhati-hati dengan kondisi Mbappe. Klub asal ibu kota Spanyol itu tak ingin sang megabintang memperburuk cederanya di laga internasional, mengingat jadwal padat mereka di La Liga dan Liga Champions.

 

Mereka juga berharap Deschamps dan federasi sepak bola Prancis bisa lebih bijak dalam mengelola kondisi fisik pemain penting seperti Mbappe, agar tidak terjadi benturan kepentingan antara klub dan tim nasional.