Diperkirakan Masih Jadi Andalan, Ole Romeny Siap Lanjutkan Tren Positif Lawan Arab Saudi

2025-10-08 03:06:28 By Ziga

Timnas Indonesia bersiap menghadapi dua laga penting dalam upaya menembus putaran final Piala Dunia 2026. Skuad Garuda akan menjalani fase genting di Grup B babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

 

Kesempatan Indonesia untuk mencatat sejarah dengan lolos ke turnamen sepak bola paling bergengsi di dunia masih terbuka lebar. Meraih kemenangan atas dua lawan berat, yaitu Arab Saudi dan Irak, menjadi langkah krusial bagi pasukan Shin Tae-yong untuk selangkah lebih dekat menuju panggung dunia.

 

Sesuai agenda, armada asuhan Patrick Kluivert dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada Kamis (9/10/2025) dini hari WIB, dilanjutkan dengan pertandingan kontra Irak tiga hari berselang. Kedua duel akan digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah.

 

Untuk laga kali ini, pelatih Patrick Kluivert memboyong 29 pemain, mayoritas berpengalaman dan memiliki jam terbang tinggi. Beberapa nama yang mencolok antara lain Jordi Amat, Jay Idzes, Rizky Ridho, Maarten Paes, serta Kevin Diks.

 

Salah satu hal yang menarik untuk ditunggu adalah siapa yang akan dipercaya menjadi juru gedor utama Garuda saat menghadapi Arab Saudi?

 

Masyarakat sempat sangat menanti kehadiran kembali Ole Romeny. Penyerang berusia 25 tahun itu langsung tampil mengesankan sebagai mesin gol andalan Timnas Indonesia.

 

Sayangnya, Ole sempat menepi lama karena cedera pergelangan kaki saat membela Oxford di ajang Piala Presiden 2025. Padahal, kontribusinya sangat signifikan dengan catatan tiga gol dalam empat pertandingan terakhir bersama Timnas.

 

Cedera yang dialami Ole sejak Juli lalu saat pramusim bersama Oxford United menjadi pukulan berat bagi Indonesia, mengingat ketergantungan terhadap ketajamannya di lini depan.

 

Namun, kabar baik datang: Ole Romeny dikabarkan berangsur pulih dan berpeluang besar tampil dalam dua pertandingan penting yang akan datang.

 

Sejak menjalani debutnya melawan Australia, Ole terus menjadi pilihan utama Patrick Kluivert untuk posisi striker. Dengan kondisinya yang membaik, ia menjadi kandidat kuat starter saat Indonesia bersua Arab Saudi dan Irak.

 

"Ya, saya ingin mewujudkan kemenangan itu. Kami harus menang dan lolos ke Piala Dunia 2026," ucap Romeny dalam wawancara di kanal YouTube The Haye Way.

 

"Itu mimpi terbesar kami. Kami akan lakukan segala upaya untuk merealisasikannya," tegas penyerang Oxford United tersebut.

 

Sebagai langkah antisipasi atas absennya Romeny sebelumnya, Timnas Indonesia mendatangkan dua pemain naturalisasi anyar, yakni Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans. Keduanya telah diuji coba dalam laga persahabatan melawan Chinese Taipei dan Lebanon.

 

Mauro Zijlstra menunjukkan kecerdasan dalam penempatan posisi. Dengan tinggi badan menjulang, ia unggul dalam duel udara dan mendapatkan menit bermain total 85 menit dalam dua laga tersebut. Ini menjadi bekal positif untuk menyatu dengan gaya permainan Indonesia.

 

Sementara itu, Miliano Jonathans, winger kidal enerjik yang sering bermain di sisi kanan, juga turut tampil dalam dua laga uji coba tersebut. Pemain 21 tahun ini menunjukkan aksi-aksi individu menarik, termasuk keberanian menerobos ke jantung pertahanan lawan, meski beberapa peluang belum membuahkan hasil.

 

Penyerang asal Arnhem, Belanda ini, menunjukkan potensi dalam skema serangan balik cepat, meskipun belum maksimal dalam penyelesaian akhir. Namun, adaptasi keduanya dengan tim cukup menjanjikan.

 

Selain berharap pada kontribusi Zijlstra dan Miliano, Timnas juga menaruh asa pada striker pelapis yang masih tersedia. Nama-nama seperti Ramadhan Sananta dan Ragnar Oratmangoen juga menjadi opsi.

 

Keduanya merupakan pemain peninggalan era Shin Tae-yong, dengan potensi yang masih besar. Ramadhan kini merumput di Liga Malaysia, dan diharapkan terus berkembang. Sementara Ragnar masih berlaga di Liga Belgia.

 

Jika Ragnar kembali bugar bulan depan, maka Ramadhan — yang masih aktif membela DPMM FC — juga menjadi pilihan siap pakai. Bahkan, ia sempat mencetak satu gol dalam laga uji coba melawan Chinese Taipei bulan lalu.